Peran Santri di Era Modern

Estimated read time 3 min read

Hai sobat, apa kabar? Semoga selalu baik-baik saja ya, aamiin. Ah iya, sembari memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2021, di sini saya akan membahas sedikit mengenai peran santri tersebut, oke? Oke dong.

Di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam, tentu sudah tidak asing lagi mendengar kata santri. Yap, sering diartikan bahwa santri ialah orang yang memiliki tingkat ilmu keagamaan yang lebih tinggi dari orang biasa.

Menurut Wikipedia, Santri secara umum adalah sebutan bagi seseorang yang mengikuti pendidikan agama Islam di pesantren. Santri biasanya menetap di tempat tersebut hingga pendidikannya selesai.

Dalam hal ini, santri dan murid sebenernya sama, akan tetapi mungkin yang terlihat berbeda ialah sistem pembelajaran dan isi dari pembelajaran tersebut. Namun, meskipun berdiam di pesantren, santri tidak hanya mempelajari mengenai keagamaan saja, tetapi juga mempelajari pelajaran-pelajaran umum layaknya murid di sekolahan biasa. Seperti misalnya ilmu sains, teknologi, sosial dan budaya, bahkan hingga kewarganegaraan.

Melihat dari secuil sejarah mengenai santri pada masa kemerdekaan Indonesia, ketika itu terjadi pertempuran pada 10 November di Surabaya yang menjadikan sebuah seruan untuk jihad. Mereka tidak tinggal diam saat kota dan Negara tercintanya mulai dibombardir oleh penjajah. Para santri ikut berjuang bersama masyarakat dan tentara untuk mengusir penjajah pada waktu itu.

Nah, dapat kita simpulkan bahwa benar adanya jika santri tidak selalu berfokus pada ilmu agama saja, tetapi juga kewarganegaraan. Untuk itu, dalam kehidupan bermasyarakat seharusnya kita tidak mempunyai perspektif bahwa jika lulusan dari pesantren hanya akan menjadi ustadz atau pemuka agama saja. Karena kenyataannya tidak selalu seperti itu kok. Yuk, kita coba kembali untuk membuka pikiran dan mulai mengganti pola pikir tersebut menjadi lebih baik lagi. Tidak ada salahnya sih berpikir begitu, karena memang realistis, tetapi jangan sering juga mempunyai perspektif yang sama, hehe.

Di era modern ini, merupakan waktu yang tepat untuk membuktikan dan mematahkan mengenai pandangan dan argumen tersebut. Ada banyak cara kok menjadi santri milenial agar tidak ketinggalan zaman.

Berkembangnya teknologi benar-benar berdampak bagi kehidupan, salah satunya ialah dampak baik yang menjadikan komunikasi lebih instan lagi karena adanya teknologi internet. Nah, dalam hal ini membuat para santri bisa menunjukkan perannya bagi masyarakat. Adanya berbagai macam platform di media sosial yang dapat menampung beragam argumen serta ide-ide tentang pandangan mengenai berbagai fenomena baik sosial, budaya, agama bahkan kewarganegaraan, bisa menjadikan para santri untuk ikut turun bersuara melalui media-media tersebut dan diharapkan dapat menjadikan sebuah perubahan ke arah yang lebih baik.

Di era teknologi yang menjadikan informasi semakin berkembang pesat, tak ayal banyak informasi-informasi yang simpang-siur, ada yang benar, bahkan ada pula yang tidak benar (hoaks). Dalam hal ini, berdasarkan ilmu-ilmu pembelajaran yang para santri dapatkan di pesantren dapat menjadikan alat penyeleksi bagi masyarakat umum agar terhindar dari informasi-informasi negatif (hoaks) yang berhubungan dengan agama Islam. Salah satunya ialah dengan cara berbagi ilmu tentang agama Islam yang mendalam yang secara umum mungkin belum dipelajari oleh khalayak.

Oleh karena itu, tinggal di pesantren ataupun tidak, ada baiknya jika kita dapat menerapkan sifat dan sikap santri di dalam diri kita masing-masing, hal ini berguna untuk pemahaman yang lebih luas lagi mengenai ilmu agama dan kedekatan dengan Tuhan.

Menjadi warganegara yang berjiwa santri, membuat negara ini akan semakin terasa aman dan damai, insya Allah.

Salam santri. Selamat Hari Santri Nasional.

Writer Jurnalis Nuansa http://nuansa.nusaputra.ac.id

Artikel di kirim setiap hari dengan tampilan yang ditentukan berdasarkan kesepakatan pengurus blog www.nuansa.nusaputra.ac.id

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours