KEMAWAHASISWAAN

Menurut KBBI, Mahasiswa adalah seseorang yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Maka, Pendidikan adalah proses pembeljaran pengetahuann, keterampilan, dan kebiasaan kelompok orang yang diturunkan dari generasi ke generasi berikutnya agar dapat memajukan kesempurnaan hidup yaitu hidup dan menghidupkan anak yang selaras dengan alam dan masyarakat. Pendidikan sendiri akan selalu berjalan beriringan seiring dengan berkembangnya masa hidup manusia.

Sama halnya dengan kehidupan, mahasiswa juga akan selalu berkaitan dengan pendidikan. Seorang mahasiswa akan selalu mempelajari pengetahuan, keterampilan dan kebiasaan baru untuk selalu menyelaraskan kehidupan dengan masyarakat.

Begitu juga dengan Tridarma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian, seorang mahasiswa harus berpendidikan dimana dia mendapatkan semua pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan baru. Setelah mendapatkan pendidikan, seorang mahasiswa akan melakukan penelitian, membuktikan hasil pendidikan yang telah didapat di perguruan tinggi, dan meaplikasikan di masyarakat dan menarik kesimpulan penelitiannya. Setelah itu, maka selanjutnya mahasiswa melakukan pengabdian pada masyarakat, semua yang telah didapat di perguruan tinggi baik berupa pendidikan dan penelitian, semua dibawa dan di aplikasikan di kehidupan masyarakat, agar bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik.

Mahasiswa juga mempunyai peran dan fungsi di masyarakat :

1. Agent of change : Agen perubahan, yaitu bersungguh-sunghuh mengabdikan hasil pendidikan di perguruan tinggi pada masyarakat sehingga terciptanya perubahan
2. Guardian of value : Penjaga nilai-nilai positif yang membawa Indonesia menuju arah yang lebih baik
3. Iron stock : Generasi penerus bangsa yang mewarisi semua pribadi, semua akhlak dan pribadi yang mulia. Dan meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dari generasi ke generasi
4. Moral force : Kekuatan moral dimana nantinya kekuatan moral ini akan menjadi kekuatan moral bagi bangsa Indonesia. Meliputi cara tingkah laku, perkataan dan bermoral yang baik
5. Social control : Pengontrol kehidupan sosial yaitu dimana mahasiswa menjadi jembatan yang menghubungkan antara aspirasi masyarakat dengan pemerintah. Dikenal juga mengkritisi kebijakan pemerintah apabila tidak baik bagi masyarakat

Dari pengertian dan peran fungsi mahasiswa diatas, ada beberapa watak atau sifat dari seorang mahasiswa yang dinamakan tipologi mahasiswa, diantaranya :

• Tipe Idealis : Mahasiswa yang mampu menyesuaikan kepentingan eksternal dan internalnya dengan baik
• Tipe hedonis : Mahasiswa yang hanya mementingkan foya-foya, hura-hura, dan menghamburkan uang tanpa tujuan yang jelas, hanya mementingkan dirinya dan dunianya
• Tipe apatis : Mahasiswa yang hanya mementingkan dirinya sendiri dan mengurus dirinya sendiri
• Tipe akademis/profesionalis : Mahasiswa yang mementingkan nilai dan akademiknya di perguruan tinggi
• Tipe pragamatis : Mahasiswa yang hanya mengandalkan kecakapan berbicara dan cenderung mencari muka di kampus
• Tipe agamis : Mahasiswa yang mementingkan urusan agama dibanding akademiknya

Dari beberapa materi tentang mahasiswa, tridarma perguruan tinggi, peran fungsi mahasiswa serta tipologi mahasiswa, maka mahasiswa haruslah mampu menajalan semua perannya sebagai mahasiswa dengan baik, dimana nantinya di masa depan bangsa Indonesia akan menuju ke arah yang lebih baik.