Growth Mindset Adalah Pola Pikir Berkembang, Begini Cara Memilikinya

Estimated read time 4 min read

Seiring berjalannya waktu, dunia akan terus mengalami perubahan. Maka dari itu, kita sebagai manusia dituntut untuk mempunyai pola pikir yang berkembang. Ketika memiliki pola pikir yang hanya diam di tempat saja, risiko mengalami kegagalan dalam meraih kesejahteraan hidup pun akan semakin meningkat. Pola pikir berkembang ini sendiri dikenal dengan growth mindset. Growth mindset adalah pola pikir atau keyakinan bahwa kemampuan dasar yang dimiliki dapat dikembangkan dan ditingkatkan melalui dedikasi dan kerja keras. Pola pikir ini bisa membantu Anda dalam mencapai tujuan jangka panjang seperti yang diinginkan, entah dalam lingkungan kerja maupun hubungan. Untuk mengetahui apakah memiliki pola pikir berkembang, cobalah untuk memilih satu dari dua pertanyaan di bawah ini yang sesuai dengan diri Anda.

  1. Apakah keterampilan dan kemampuan yang Anda miliki ada sejak lahir dan akan terus bertahan seumur hidup?
  2. Apakah keterampilan dan kecerdasan merupakan sesuatu yang dapat dipelajari dan diusahakan?

Jika menjawab “ya” untuk pertanyaan pertama, maka Anda mempunyai pola pikir tetap. Apabila Anda memilih “ya” sebagai jawaban untuk pertanyaan kedua, growth mindset sudah tertanam di dalam diri Anda.

Pola pikir berkembang adalah salah satu hal penting yang harus diterapkan dalam hidup. Ketika mempunyai pola pikir ini, Anda akan jauh lebih dapat menikmati tantangan yang dihadapi dalam hidup, terlepas dari dampak buruknya terhadap kehidupan. Selain itu, growth mindset juga membuat Anda lebih menghargai proses. Pola pikir ini pun juga mempermudah dalam mengembangkan keterampilan baru serta mencapai tujuan hidup karena Anda akan benar-benar mengusahakannya. Bagi orang yang mempunyai fixed mindset, mereka mungkin akan mengalami kesulitan dalam mengembangkan pola pikir ini. Meski begitu, bukan berarti pola pikir yang semula hanya diam di tempat tidak bisa diubah menjadi growth mindset. Berikut ini sejumlah tips yang dapat diterapkan untuk mengembangkan growth mindset:

1.      Akui ketidaksempurnaan yang dimiliki

Setiap orang memiliki kelemahan, kekurangan, dan keanehan yang membuat mereka jadi tak sempurna sebagai manusia. Cobalah untuk mengakui ketidaksempurnaan tersebut dan cintai diri Anda sebagaimana mestinya. Anggap ketidaksempurnaan yang ada sebagai keunikan.

 

2.   Hadapi tantangan dengan berani

Ketika berhadapan dengan situasi yang membuat ketakutan, berhentilah sejenak dan ubah pikiran Anda terhadap keadaan tersebut. Untuk mengubahnya, anggap tantangan yang ada pada depan mata sebagai peluang untuk meraih kesejahteraan. Dalam menghadapi tantangan tersebut, cobalah untuk melatih diri dengan mencoba hal-hal baru. Mencoba menyelesaikan tantangan dengan hal-hal yang belum pernah Anda lakukan sebelumnya secara otomatis akan menambah daftar kemampuan Anda.

3.      Perhatikan pikiran dan ucapan

Mulailah memperhatikan pikiran yang ada di dalam benak Anda. Perhatikan juga perkataan yang keluar dari mulut. Jika Anda pesimis dalam menyelesaikan masalah, bisa jadi hasilnya sesuai dengan apa yang dipikirkan. Oleh sebab itu, Anda harus berhati-hati dalam berucap karena bisa jadi perkataan Anda menjadi kenyataan. Gantilah pikiran negatif menjadi lebih positif untuk membangun pola pikir yang berkembang. Ubah juga penerimaan dan penilaian yang penuh kebencian dengan kasih sayang. Apabila tidak menghargai diri sendiri, mungkin saja kehidupan Anda malah akan semakin terpuruk.

4.      Berhenti mencari persetujuan orang lain

Selalu meminta persetujuan orang lain dapat mencegah pola pikir berkembang. Cobalah untuk mengembangkan rasa percaya diri. Anda adalah satu-satunya orang yang bertanggung jawab dalam kehidupan sendiri, bukan orang lain.

5.      Perkuat kelebihan, perbaiki kelemahan

Masing-masing orang mempunyai kelebihan dan kelemahan. Untuk mengembangkan growth mindset, jelajahi, hargai, dan perkuat kelebihan yang Anda punya. Selain itu, jangan lupa juga berusaha untuk memperbaiki kelemahan yang dimiliki.

6.      Terima kritikan dengan terbuka

Ketika mengalami kegagalan dalam meraih tujuan, jangan ragu untuk melempar kritik terhadap diri sendiri. Tujuan dari kritik ini bukan membuat diri Anda semakin terlihat lemah, namun untuk membuat semuanya menjadi lebih baik lagi.Terima juga kritik dari orang lain yang bersifat membangun. Bersikap terbuka terhadap kritikan membantu mempermudah Anda untuk memiliki pola pikir yang berkembang.

7.      Hargai proses

Banyak orang yang melihat sesuatu hanya dari hasil akhirnya saja. Dalam mengembangkan pola pikir growth mindset, Anda harus lebih menghargai proses daripada hasil akhirnya. Jika hanya terpaku pada hasil, Anda tak akan belajar dari kegagalan dan lebih mudah menyerah ketika menghadapi tantangan serupa.

8.      Belajar dari kesalahan orang lain

Belajar bisa dari mana saja, salah satunya lewat kesalahan orang lain. Belajar dari pengalaman orang lain dapat menurunkan risiko Anda melakukan kesalahan serupa. Hal ini juga membantu menenangkan rasa takut dalam kepala saat hendak mencoba hal-hal baru. Itulah sejumlah tips yang dapat diterapkan untuk mengembangkan growth mindset.

Writer Jurnalis Nuansa http://nuansa.nusaputra.ac.id

Artikel di kirim setiap hari dengan tampilan yang ditentukan berdasarkan kesepakatan pengurus blog www.nuansa.nusaputra.ac.id

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours